Polsek Bekasi Selatan Kerahkan Personelnya di Titik Rawan Macet Pagi Hari
Kota Bekasi, Untuk memastikan kelancaran aktivitas masyarakat pada jam sibuk, Polsek Bekasi Selatan mengerahkan jajarannya dari berbagai fungsi untuk melakukan pengaturan lalu lintas di sejumlah titik rawan kemacetan pada Rabu pagi (5/11/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakapolsek Bekasi Selatan, AKP. M. Damanik.
Pengaturan dilakukan di empat ruas utama yang menjadi simpul kepadatan, yakni Jl. Ki Ijo Bin Beih, Jl. Ketapang Raya, Jl. Raya Pekayon, dan Jl. Raya KH. Noer Ali Kalimalang. Jalur-jalur tersebut dikenal sebagai koridor penting yang menghubungkan kawasan permukiman dengan pusat aktivitas ekonomi dan pendidikan.
Personel Polsek Bekasi Selatan telah ditempatkan pada titik-titik rawan kemacetan untuk membantu masyarakat yang memulai aktivitas. Petugas melakukan penguraian arus kendaraan sekaligus memberikan pelayanan langsung kepada para pengguna jalan yang melintasi kawasan tersebut.
Selain fokus pada rekayasa lalu lintas, anggota di lapangan juga melaksanakan strong point guna mencegah berbagai bentuk gangguan kamtibmas, termasuk kejahatan jalanan yang berpotensi terjadi pada jam mobilitas tinggi. Pemantauan di lokasi menunjukkan arus lalu lintas berlangsung ramai namun tetap terkendali, sementara situasi kamtibmas berada dalam kondisi aman dan kondusif.
Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Dr. Dedi Herdiana, S.H., M.H., dalam keterangannya menegaskan bahwa pengaturan lalu lintas di pagi hari merupakan bentuk pelayanan publik yang harus dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Pagi hari adalah waktu krusial bagi masyarakat. Karena itu, kami hadir untuk memastikan aktivitas warga berjalan lancar. Kehadiran personel di lapangan tidak hanya untuk mengurai kepadatan, tetapi juga menjamin rasa aman,” ujar Kapolsek.
“Personel kami melaksanakan strong point untuk mencegah potensi kriminalitas. Prinsipnya, keamanan dan kelancaran mobilitas warga adalah prioritas kami. Polsek Bekasi Selatan akan terus memperkuat layanan berbasis kehadiran polisi di ruang publik,” tambahnya.
0 Komen