post image

Polisi Gelar Dapur Lapangan untuk Pengungsi Korban Kebakaran di Kapuk Muara

Jakarta – Kepolisian Daerah Metro Jaya melalui Direktorat Samapta menggelar dapur lapangan sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang terdampak musibah kebakaran di kawasan Jl. Kapuk Raya RT 7 RW 2, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (9/6/2025) malam.

Dipimpin langsung oleh Kasubdit Gasum Kompol Daru Wibowo Saputro bersama Kasi Pammat AKP Ali Hajar dan Panit III Sie Pammat Ipda Indra Rukmana, tim Ditsamapta PMJ mendistribusikan makanan siap saji kepada para pengungsi yang saat ini masih berada di tenda-tenda darurat.

Menu yang disiapkan dalam Dapur Lapangan (Randurlap) malam itu terdiri dari nasi putih, mie goreng, dan telur orak-arik. Kegiatan dimulai pukul 19.00 WIB dengan situasi aman dan terkendali. Warga terlihat antusias menyambut kehadiran petugas dan menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan.

Direktur Samapta PMJ Kombes Pol Yully Kurniawan, S.I.K. menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan Polri yang hadir untuk masyarakat tanpa memandang waktu dan situasi.

 “Kami hadir bukan hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat dalam berbagai situasi, termasuk saat terjadi musibah. Kegiatan dapur lapangan ini adalah wujud nyata misi kemanusiaan Polri,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menambahkan bahwa kehadiran polisi di lokasi bencana adalah bentuk tanggung jawab moral dan sosial, serta mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran.

“Kami mengimbau warga untuk selalu menjaga keamanan lingkungan, khususnya dalam hal instalasi listrik dan penggunaan api. Pencegahan adalah langkah penting agar musibah serupa tidak terulang,” tegasnya.

Kegiatan ini menegaskan bahwa Polri senantiasa hadir di tengah masyarakat, bukan hanya dalam konteks penegakan hukum, tetapi juga sebagai pengayom dan pelindung, khususnya saat masyarakat membutuhkan uluran tangan kemanusiaan, pungkasnya.

(NK)

0 Komen