Polsek Kelapa Gading Gelar Patroli Skala Besar, Sembilan Motor Balap Liar Diamankan
Jakarta Utara — Untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Kepolisian Sektor (Polsek) Kelapa Gading menggelar Apel Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) dan dilanjutkan dengan patroli skala besar di sejumlah titik rawan, Sabtu malam (14/6).
Apel yang berlangsung di halaman Mapolsek Kelapa Gading pukul 23.20 WIB tersebut dipimpin oleh Wakapolsek Kelapa Gading, AKP Purwo Widodo, S.H., M.H. Sebanyak 43 personel gabungan dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, Pokdar Kamtibmas, dan FKKPI dikerahkan.
Dalam arahannya, AKP Purwo menyampaikan pentingnya kolaborasi antarinstansi dalam menjaga stabilitas keamanan, terutama saat akhir pekan yang biasanya diwarnai peningkatan aktivitas masyarakat.
" Kami menerima laporan masyarakat terkait aktivitas warga yang mengonsumsi minuman keras di kawasan Kampung Rawa Sengon. Malam ini, tim gabungan akan melakukan patroli mobile ke titik tersebut dan ke lokasi-lokasi rawan lainnya, termasuk titik yang kerap digunakan untuk balap liar,” ujar AKP Purwo dalam apel.
Patroli dimulai pukul 23.35 WIB menyasar kawasan strategis seperti Jl. Kelapa Gading Nias Raya, Jl. Boulevard Raya, Jl. Hybrida Ujung, hingga Jl. Arteri Gading Pelangi, Kelapa Gading.
Di Jl. Arteri Gading Pelangi, petugas mendapati sekelompok remaja yang tengah berkumpul dengan sepeda motor yang sudah dimodifikasi, termasuk penggunaan knalpot brong. Polisi mengamankan 9 unit sepeda motor yang diduga akan digunakan untuk balapan liar.
Seluruh kendaraan diamankan ke Mapolsek Kelapa Gading. Pemilik kendaraan dilakukan pendataan dan diberikan edukasi untuk tidak mengulangi perbuatannya.
" Kegiatan ini adalah bentuk nyata kehadiran negara dalam melindungi masyarakat. Balap liar tidak hanya mengganggu ketertiban, tetapi juga membahayakan keselamatan diri dan orang lain,” tegas Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Seto Handoko Putra.
Kapolsek Kelapa Gading mengimbau masyarakat, khususnya kalangan remaja, agar tidak melakukan aktivitas yang dapat membahayakan keselamatan dan melanggar hukum, seperti balap liar dan konsumsi miras di tempat umum.
" Kami mengajak masyarakat untuk menjadi mitra dalam menjaga kamtibmas. Informasi dari warga sangat penting untuk mendeteksi potensi gangguan sejak dini,” tutup Kompol Seto.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan sebagai tindakan represif, tetapi juga sebagai langkah preventif dan edukatif. Sinergi antara Polri, TNI, dan pemerintah daerah diharapkan mampu menjaga Kelapa Gading tetap aman dan nyaman bagi seluruh warganya.
(NK)
0 Komen